BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Ada banyak bentuk bangunan yang dapat kita
temukan. Pernahkah kamu melihat bentuk bangunan di atas? Menyerupai bangun
ruang apakah bentuk-bentuk bangunan yang pernah kamu temukan? Dapatkah kamu
menghitung volum dan luasnya? Dapatkah kamu menyebutkan unsur-unsurnya? Melalui
materi ini anda akan dapat mengetahui unsur-unsur dan bagaimana cara menghitung
luas benda-benda yang berbentuk bangun ruang limas,
Limas adalah suatu bangun ruang yang
dibatasi oleh sebuah segi banyak (segi n) dan segitiga-segitiga yang mempunyai
titik puncak persekutuan di luar bidang segibanyak itu.
Limas segi lima adalah
limas yang memiliki alas berbentuk segi lima, baik segilima teratur maupun segi
lima sembarang. Perhatikan gambar berikut ini!
Seperti prisma, nama limas juga
berdasarkan jumlah segi-n sisi alasnya. Apabila alas limas berupa segi-n
beraturan dan tiap sisi tegak merupakan segitiga sama kaki yang beraturan, maka
limasnya disebut limas segi-n beraturan.
B.Tujuan pembuatan
Untuk Lebih
mengetahui tentang LIMAS SEGILIMA
BAB II
PEMBAHASAN
TENTANG limas segi lima
Pengertian
limas segi lima
Limas segi lima adalah
limas yang memiliki alas berbentuk segi lima, baik segilima teratur maupun segi
lima sembarang. Perhatikan gambar berikut ini!
|
Gambar:
Limas segi lima ABCDE.F
|
Unsur-unsur Limas
Limas Segilima T.ABCDE
|
Pada gambar di samping menunjukkan limas segilima yang mempunyai :
6 titik sudut : A, B, C, D, E dan T
6 bidang sisi : 1 sisi alas yaitu ABCDE 5 sisi tegak yaitu TAB, TBC, TCD, TDE, TAE
10 rusuk : 5 rusuk alas yaitu AB, BC,
CD, DE dan EA
5 rusuk tegak yaitu AT, BT, CT, DT dan ET |
Jaring-jaring limas
segilima
Penjelasannya hampir
mirip dengan limas segi empat, tapi limas segi lima memiliki alas berbentuk
segi lima dan tentunya memiliki sisi yang berbentuk segitiga berjumlah lima
sisi.
Jaring-jaring limas segilima diperoleh dengan cara
mengiris sisi-sisi sampingnya kemudian merebahkannya, maka diperoleh
jaring-jaring sebagaimana berikuti ini!
Gambar tersebut di atas merupakan proses pembentukan
jaring-jaring limas segilima.
Gambar gambar Limas
Limas Segi empat
Limas segi tiga
Limas Segi lima
Limas segi enam
Limas Segi lima (Pentagonal)
Volume
Luas permukaan
Alas
Rumus mencari Luas
A = ¼ √5 (5 + 2 √5) a²
Rumus Mencari Diagonal
Rumus Mencari Keliling
limas
segilima :
bidang diagonalnya : FAC,
FAD, FBE, FBD, dan FCE
Rumus luas permukaan limas
Asal-uslu
rumus luas permukaan limas
Sama halnya dengan prisma, luas permukaan limas pun dapat
diperoleh dengan cara menentukan jaring-jaring limas tersebut. Kemudian,
menjumlahkan luas bangun datar dari jaring-jaring yang terbentuk. Untuk lebih
jelasnya, coba pelajari gambar dan uraian berikut ini!
|
Gambar:
Asal Usul Rumus Luas Permukaan Limas
|
Gambar di
atas memperlihatkan sebuah limas segiempat E.ABCD beserta jaring-jaringnya.
Dengan demikian, luas permukaan limas tersebut adalah sebagai berikut.
Luas permukaan limas E. ABCD = luas ABCD + luas ΔABE + luas ΔBCE + luas ΔCDE + luas ΔADE
= luas ABCD + (luas ΔABE + luas ΔBCE + luas ΔCDE + luas ΔADE)
Secara umum, luas permukaan limas adalah sebagai berikut.
Luas permukaan limas E. ABCD = luas ABCD + luas ΔABE + luas ΔBCE + luas ΔCDE + luas ΔADE
= luas ABCD + (luas ΔABE + luas ΔBCE + luas ΔCDE + luas ΔADE)
Secara umum, luas permukaan limas adalah sebagai berikut.
Luas
permukaan limas = luas alas + jumlah luas sisi-sisi tegak
Menentukan Luas Bidang Datar Segi-n Beraturan
Untuk menentukan luas bidang datar segi-n beraturan, kita pilih segi lima
beraturan sebagai peragaannya. Misalkan segi lima tersebut masing-masing
sisinya memiliki panjangs. Bagilah segi lima
tersebut menjadi 5 segitiga yang kongruen, sehingga masing-masing segitiga
tersebut memiliki panjang alas s dan tinggi t.
1.
Berapakah luas satu segitiga sama kaki dalam bentuk s dan t?
2.
Berapakah luas segi lima dalam bentuk s dan t?
3.
Ulangi langkah 1 dan 2 dengan menggunakan segi-n beraturan lainnya, kemudian lengkapi tabel di bawah ini!
Luas segi-n beraturan tersebut akan mengandung
variabel t. Variabel t ini memiliki nama khusus, yaitu apotema. Apotema dari segi-n beraturan adalah ruas garis yang
menghubungkan titik pusat lingkaran luar segi-n dengan sisi segi-n tersebut, dan tegak lurus dengan sisi segi-n tersebut.
Luas segi-n
4.
Berapakah keliling dari segi-n beraturan tersebut dalam bentuk n dan s?
Dari beberapa langkah sebelumnya, kita
telah menemukan rumus untuk menentukan luas dari segi-n beraturan sebagai berikut.
Luas dari segi-n beraturan adalah L = 1/2 ∙ n ∙ s ∙ t atau L = 1/2 ∙ K ∙ t,
di mana L adalah luas, K adalah keliling, t adalah apotema, s adalah sisi, dan
n adalah banyak sisi dari segi-n tersebut.
CONTOH
SOAL
Contoh:
Sebuah limas segi lima memiliki tinggi 60 centimeter dan luas alas dengan 200 centimeter kubik. Hitunglah volume dari limas dengan menggunakan rumus yang telah ditentukan.
Jawaban:
Diketahui tinggi bangun ruang limas ini adalah 60 cm dan luas alas 200 centimeter kubik. Kita aka menggunakan rumus volume dari limas segi lima. Sehingga menjadi:
V = 1/3 x luas alas x tinggi = 1/3 x 200 x 60 = 4000 cm³.
Jadi volume dari bangun ruang limas segi lima ini adalah 4000 cm³.
Sebuah limas segi lima memiliki tinggi 60 centimeter dan luas alas dengan 200 centimeter kubik. Hitunglah volume dari limas dengan menggunakan rumus yang telah ditentukan.
Jawaban:
Diketahui tinggi bangun ruang limas ini adalah 60 cm dan luas alas 200 centimeter kubik. Kita aka menggunakan rumus volume dari limas segi lima. Sehingga menjadi:
V = 1/3 x luas alas x tinggi = 1/3 x 200 x 60 = 4000 cm³.
Jadi volume dari bangun ruang limas segi lima ini adalah 4000 cm³.
BAB II
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Limas segi lima adalah
limas yang memiliki alas berbentuk segi lima, baik segilima teratur maupun segi
lima sembarang.
1. Limas adalah bangun ruang yang alasnya berbentuk segi banyak (segitiga,
segi empat, atau segi lima) dan bidang sisi tegaknya berbentuk segitiga yang
berpotongan pada satu titik. Titik potong dari sisi-sisi tegak limas disebut
titik puncak limas.
2. Jaring-jaring limas persegi
5. Sifat limas persegi: mempunyai 5 buah sisi, 8 buah
rusuk, memiliki titik puncak yang merupakan pertemuan beberapa buah segitiga,
memiliki diagonal alas yang sama panjang.
6. Luas permukaan limas = luas alas + jumlah luas sisi-sisi tegak
7. volume limas = 1/3 x luas alas x tinggi
8. Penerapan dalam kehidupan sehari-hari seperti piramida
yang ada di Mesir, museum lourve di Paris, dan Candi Prambanan yang ada di Indonesia.
Daftar pustaka
Mulyana, 2002. Trip Dan Trik Berhitung Super Cepat. Surabaya: Agung Media Mulya.
Styawati, Maunah, 2009. LAPIS PGMI JILID 8-9.
http://gloriavisella-world.blogspot.com/2012/05/limas.html dikutip pada hari jum’at 20
pebruari 2015.
No comments:
Post a Comment